Cara Mudah Membuat Dokumentasi Unik dan Menarik

Pagi ini ane dapet pesan dari kakak melalui WhatsApp, terkekeh sendiri setelah melihat kiriman gambar keponakan ane si kecil Ikhwan yang sedang membawa serok kecil alat penangkap ikan di tepi sawah. Gambar – gambar selanjutnya terlihat makin menggemaskan saja. Seketika muncul ide untuk membuat cerita bergambar tentang si Ikhwan, sekaligus untuk mendokumentasikan perkembangan keponakan yang selalu ngangenin itu…

Berpikir sejenak akhirnya terputuskan buatnya pakai power point aja biar gampang. Berikut sedikit langkah dan triknya :

1. Kumpulkan file gambar yang akan didokumentasikan ke dalam sebuah folder
2. Siapkan lembaran baru power point
3. Copy satu persatu file gambar ke lembar kerja powerpoint
4. Atur ukuran file sesuai kebutuhan (jangan terlalu besar/kecil)
5. Berikan komen di sekitar gambar dengan insert text box
6. Simpan file powerpoint dengan nama sesuai gambar yang ada
7. Jadi deh…

Hehehehe… simple ea? Oke ini sedikit agar gambar terlihat lebih menarik

• Pilih jenis font yang “berbeda” dan hindari font stadar 🙂
• Berikan efek bingkai, efek bingkai bisa ditambahkan di luar gambar atau di dalam gambar, bentuk simetris maupun agak menyimpang

Desain Bangun Prisma

Beberapa bulan lalu ane dimintain tolong sama guru favorite ane yang tak lain adalah ibunda tercinta untuk menggambarkan sebuah prisma segitiga dan prisma segi empat (balok). Ini dipakai untuk media pembelajaran bagi anak didik beliau di SD.

Setelah berkutat sebentar dengan kompi, akhirnya jadilah desain seperti yang bisa diunduh di sini. Silahkan kalau ada yang mau menggunakannya. Di sini (docx) atau versi lain di sini (pdf)

Proses Mutasi Mobil Ke Padang – Part 2

Sambungan dari part 1

Suasana di SAMSAT Padang

Sekitar sebulan, berkas si Suklat dari sebrang pulau akhirnya keluar juga, makasih pada mbak Anggrek yang sudah bantu kami dari sana. Untuk cabut berkas di daerah ibukota jawa timur ane kena biaya 650 ribu plus ongkir tentunya.

Setelah dapet berkasnya ane segera meluncur ke Polantas Padang di Jl.Nipah, awalnya ane ke Samsat dulu tapi ternyata prosedurnya harus diproses dulu di Polantas. (Bolak-balik karena belum ada petunjuk alur pengurusanyang jelas). Di kantor polantas proses berikut yang musti ane lakukan. Pertama, daftar mutasi dan cek dokumen berkas cabutan dari daerah asal plus cek fisik lagi oleh petugas cek fisik biaya 25 ribu (tanpa kuitansi). Setelah cek fisik berkas diminta untuk ditinggal saja karena akan dilakukan crosschek lagi ke daerah asal oleh polantas padang guna memastikan bahwa berkas yang kita bawa bukan berkas palsu, menurut petugas proses ini membutuhkan waktu kurang lebih 10 hari dan dikenakan biaya 100 ribu (tanpa kuitansi).

Rambu Ibu Hamil

Secara istri tercinta sedang hamil (Alhamdulillah) laju “si Suklat” jadi gabisa maksimal dalam membelah jalanan kota padang (tsah..). Kecepatan ‘ala siput’ si Suklat berujung klakson dari pengguna jalan lain. Awalnya ane hidupkan lampu darurat, tapi klakson tetap aja terdengar berdentuman terutama dari angkot (kayak meriam aja berdentuman).

Iseng cari solusi dan akhirnya dapet informasi ternyata ada yang jual stiker yang bisa ditempel di mobil sebagai pemberitahuan kalau sedang ada wanita hamil di dalamnya. Stikernya berbunyi “Pregnant Woman in Car” dilengkapi dengan ilustrasi siluet hitam ibu hamil duduk di jok mobil dengan backgound kuning khas rambu pemberitahuan. Setelah di pesan baru teringat kalau kemungkinan besar supir angkot penebar teror klakson nggak bakalan ngeh kalau pakai bahasa inggris.

Akhirnya ane putuskan buat sendiri aja desainnya. Dan untuk referensi langsung aja ane tanya ke mbah google, alhamdulillah dapet sumber bagus dari sini. Karena di sono masih pake boso ingris akhirnya ane utak-atik bentar dan jadilah versi bahasa indonesia nya.

Silahken kalau ada yang pengin pakai bisa langsung save aja gambar berikut ini.

Atau yang mau ngedit sendiri (gampang kok, cuman pake aplikasi ms.word aja) silahkan unduh file doc dari sini